Balotelli Akui Tahun Lalu Besar Kepala

VIVAnews - Perilaku di luar lapangan striker Manchester City, Mario Balotelli, memang selalu mencuri perhatian pencinta gosip sepakbola. Namun pemuda Italia itu mengaku memiliki gaya hidup seperti pria normal lainnya.

Nama Balotelli kembali menjadi sorotan saat dirinya tertangkap kamera sedang keluar dari klub penari erotis pada dini hari sebelum bertanding melawan Bolton akhir pekan lalu. Dia akhirnya didenda oleh sang pelatih, Roberto Mancini.

Tapi pemain berusia 21 tahun yang menyumbang satu gol dalam kemenangan 2-0 tersebut menegaskan dirinya hanya fokus pada penampilannya di atas lapangan, bukan kabar yang disebarkan media soal kehidupan pribadinya.


"Saya tidak suka ketika orang-orang berbicara menyangkut urusan kehidupanku, saya sangat tertutup," kata Balotelli seperti yang dikutip Goal. "Mungkin beberapa orang berpikir saya arogan."

"Saya tidak peduli, mereka bisa mengatakan apapun yang mereka suka. Saya adalah seorang pesepakbola jadi yang terpenting saat ini adalah penampilan di lapangan," dia menegaskan.

"Jika saya jalan-jalan dan ada orang yang mengambil foto. Mereka mengatakan 'Mario ada disini'. Seseorang menelpon media dan mengatakan, 'Mario ada disini'. Lalu keesokan harinya mereka memberitakan saya ada dimana sehari sebelumnya. Apakah itu normal?" keluh 'Si Bengal'.

"Saya hanya berjalan-jalan di kota seperti pria normal atau pergi ke pub (bar). Ya, saya pernah ke pub. Tidak untuk minum-minum," imbuh 'Super-Mario'.

Meski kerap beda pendapat, Balotelli mengungkapkan dirinya tidak mungkin memperkuat ManCity jika bukan Mancini berada di kursi pelatih.

Keduanya kembali bersatu pada musim panas 2010 ketika Mancio mendatangkan sang striker dari Inter Milan dengan banderol 27 juta Pound, atau sekitar Rp 38 miliar.

"Ya, jika Mancini tidak disini saya tidak akan pernah datang," katanya. "Sekarang saya sudah disini. Saya baik-baik saja. Saya senang."

"Jika Mancini mengatakan sesuatu, dia benar. Saya masih 21 tahun, masih muda. Saya sudah memikirkan bahwa tahun lalu saya terlalu besar kepala," aku Balotelli.

Penampilan Balotelli musim ini memang terbukti lebih tajam dari musim lalu. Pemain keturunan Ghana tersebut sudah mencetak 14 gol dalam semua ajang musim ini, sedangkan musim lalu ia hanya mencetak 11 gol sampai akhir musim.

sumber